BPBD Gunungkidul Terus Distribusikan Air Bersih Meski Hujan Mulai Turun

AdminGK
3 Min Read
BPBD Gunungkidul Terus Distribusikan Air Bersih

gunungkidulupdate.com – BPBD Gunungkidul Terus Distribusikan Air Bersih | Setelah mengalami kemarau panjang yang mengakibatkan kekeringan parah di beberapa wilayah, akhirnya hujan mulai mengguyur Kabupaten Gunungkidul pada Minggu malam (8/9). Meskipun demikian, dampak kekeringan masih terasa, terutama di wilayah selatan Gunungkidul. 

Bantuan Air Bersih Masih Dibutuhkan

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul melaporkan bahwa hingga saat ini, mereka masih menerima permintaan bantuan air bersih dari masyarakat yang terdampak kekeringan. Sebanyak 1.000 tangki air dengan total kapasitas lima juta liter telah disalurkan ke masyarakat yang membutuhkan.

BPBD Gunungkidul Terus Distribusikan Air Bersih
BPBD Gunungkidul Terus Distribusikan Air Bersih

Distribusi Air Bersih ke Wilayah Terdampak

Bantuan air bersih didistribusikan ke 21 kalurahan yang tersebar di sembilan kapanewon yang terdampak kekeringan. Data BPBD menunjukkan lebih dari 50 ribu jiwa terdampak oleh bencana kekeringan selama musim kemarau ini.

Tambahan Stok Air Bersih untuk Antisipasi

Kepala Pelaksana BPBD Gunungkidul, Purwono, menyatakan bahwa pihaknya telah menambah stok bantuan air bersih sebanyak 800 tangki atau setara dengan empat juta liter air. Bantuan ini akan disalurkan secara bertahap kepada masyarakat yang masih mengalami kekeringan. 

- Advertisement -
Ad imageAd image

Status Darurat Kekeringan Diperpanjang

Meskipun hujan mulai turun di beberapa wilayah, BPBD tetap memperpanjang status darurat kekeringan hingga akhir Oktober 2024. Menurut Purwono, distribusi air bersih akan terus dilakukan meski curah hujan mulai turun. “Droping air bersih tetap berjalan, meskipun sebagian wilayah telah turun hujan,” ujar Purwono kepada media pada Senin (9/9).

Baca Juga : Dampak Isu Gempa Megathrust Terhadap Wisata Gunungkidul Mengakibatkan Penurunan Kunjungan Wisata di Gunungkidul Sudah Mulai Terjadi

Lokasi Penyaluran Air Bersih Telah Dipersiapkan

BPBD telah menyiapkan lokasi-lokasi strategis untuk penyaluran air bersih. Purwono menambahkan bahwa curah hujan dengan intensitas ringan belum cukup untuk memulihkan sumber mata air yang digunakan warga, sehingga permintaan air bersih diprediksi akan terus berlanjut hingga akhir Oktober 2024.

Bantuan dari Donatur Terus Mengalir

Selain air bersih yang disiapkan oleh pemerintah, bantuan dari pihak luar juga terus berdatangan. Hingga saat ini, BPBD telah menerima total 189 tangki air dari berbagai donatur, yang semuanya telah disalurkan ke masyarakat yang membutuhkan.

Tepus Menjadi Wilayah dengan Droping Air Terbanyak

Purwono menjelaskan bahwa Kapanewon Tepus menjadi wilayah dengan jumlah distribusi air terbanyak selama kekeringan ini, yakni mencapai 466 tangki. Bantuan tersebut sangat membantu warga yang berada di daerah paling terdampak oleh kekeringan ini.

Dengan upaya ini, diharapkan masyarakat Gunungkidul, khususnya di wilayah selatan, dapat mengatasi dampak kekeringan hingga musim hujan tiba dengan intensitas yang lebih tinggi. BPBD akan terus memantau kondisi dan memastikan bantuan air bersih tersalurkan dengan baik.

Share This Article
Leave a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *