gunungkidulupdate.com – Sedekah Laut Kelompok Nelayan Mina Samudra | Pada tanggal 7 Oktober 2024, Pantai Baron di Kabupaten Gunungkidul kembali menjadi saksi pelaksanaan tradisi Sedekah Laut Pantai Baron. Tradisi tersebut merupakan sebuah ritual adat yang sudah turun-temurun dilakukan oleh masyarakat pesisir.
Acara ini dimulai dengan doa bersama yang dipimpin oleh para sesepuh desa. Biasanya turut hadir pula beberapa tokoh masyarakat setempat, serta Mbak Endah Gunungkidul, seorang tokoh penting yang selalu aktif dalam berbagai kegiatan budaya di wilayah tersebut.
Apa Itu Sedekah Laut Kelompok Nelayan Mina Samudra?

Sedekah Laut Pantai Baron merupakan bentuk rasa syukur masyarakat pesisir kepada Tuhan atas hasil laut yang melimpah. Tradisi ini juga berupa permohonan perlindungan bagi para nelayan yang setiap hari mengarungi laut. Nama lain tradisi ini adalah Nyadran, sebuah ritual yang menggambarkan hubungan harmonis antara manusia dan alam, khususnya laut. Lantaran masyarakat di sini memandang laut sebagai sumber kehidupan yang harus dihormati dan dijaga keseimbangannya.
Setelah doa bersama, biasanya berlanjut ke acara penampilan kelompok bergodo yang mengawal gunungan, sebuah simbol kemakmuran yang berbentuk piramida dan berisi hasil bumi. Lalu mengarak gunungan tersebut dari titik awal hingga ke bibir Pantai Baron, menciptakan suasana yang penuh khidmat dan sakral.
Baca Juga : Tempat Wisata Gunungkidul yang Mempesona dan Memanjakan Mata Para Wisatawan
Gunungan tersebut melambangkan persembahan kepada laut sebagai wujud terima kasih atas rezeki yang diberikan. Setelah tiba di bibir pantai, para nelayan mengambil alih gunungan ini. Untuk kemudian membawanya ke tengah laut menggunakan perahu. Tindakan ini menyimbolkan pengembalian sebagian hasil bumi dan laut kepada alam. Selain itu juga, sebagai ungkapan terima kasih dan penghormatan kepada penguasa laut.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ritual adat, tetapi juga menjadi daya tarik wisata budaya bagi pengunjung yang datang ke Pantai Baron. Selain menyaksikan prosesi sakral ini, mereka juga mendapatkan kesempatan untuk merasakan kearifan lokal masyarakat pesisir. Karena daerah ini sangat erat dengan tradisi dan lingkungan sekitarnya.
Sedekah Laut di Pantai Baron merupakan warisan budaya yang memperkuat ikatan spiritual masyarakat dengan alam. Di samping itu juga untuk menjaga keseimbangan ekosistem laut dan darat agar tetap harmonis.